Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2012

PERBEDAAN DESA DENGAN KELURAHAN

A.     KELURAHAN 1.       Pengertian Kelurahan Kelurahan merupakan wilayah gabungan dari beberapa Rukun Warga (RW). Pemerintahan di tingkat desa dan kelurahan merupakan unsur pemerintahan yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Dalam menjalankan semua perencanaan pembangunan di kelurahan terdapat Dewan Kelurahan (Dekel). Dewan Kelurahan berfungsi sebagai pemberi masukan kepada lurah tentang rencana pembangunan di wilayahnya. Kelurahan   adalah pembagian wilayah administratif di   Indonesia   di bawah   kecamatan . Dalam konteks otonomi daerah di Indonesia, Kelurahan merupakan wilayah kerja   Lurah   sebagai Perangkat Daerah Kabupaten atau kota. Kelurahan dipimpin oleh seorang Lurah yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil. Kelurahan merupakan unit pemerintahan terkecil setingkat dengan   desa . Berbeda dengan desa, kelurahan memiliki hak mengatur wilayahnya lebih terbatas. Dalam perkembangannya, sebuah desa dapat diubah statusnya menjadi kelurahan.

Pengenalan Tentang PETA

Pernakah kalian melihat peta? Peta itu apa sih? Mungkin peta adalah sebuah kata yang tidak asing lagi di telinga kita. Jika kalian kuliah dan mengambil jurusan teknik perencanaan wilayah dan kota, peta adalah alat atau senjata utama yang perlu di pahami secara detilnya. Peta merupakan alat utama di dalam dalam jurusan Teknik PWK, selain foto udara dan citra satelit. Melalui peta, seorang dapat mengamati kenampakan permukaan bumi lebih luas dari batas pandang manusia. Pengertian PETA 'Peta' sendiri memiliki pengertian yang berbeda menurut masing-masing kita. Bahkan mungkin diantara kita mengalami kesulitan untuk mendeskripsikan apa itu 'Peta Menurut saya, Secara umum peta merupakan gambaran dari permukaan bumi yang di proyeksikan dalam bidang datar dan kemudian diperkecil dengan skala tertentu yang dilengkapi dengan simbol-simbol yang berupa gambar, warna dan simbol dan disertai keterangan sebagai penjelas. Menurut ICA (International Cartographic Association),

Teori-teori yang melandasi struktur ruang

Teori-teori yang melandasi struktur ruang yaitu: 1.   Teori Konsentris (Burgess,1925) yang menyatakan bahwa Daerah Pusat Kota (DPK) atau Central Bussiness District (CBD) adalah pusat kota yang letaknya tepat di tengah kota dan berbentuk bundar yang merupakan pusat kehidupan sosial, ekonomi, budaya dan politik, serta merupakan zona dengan derajat aksesibilitas tinggi dalam suatu kota. DPK atau CBD tersebut terbagi atas dua bagian, yaitu: pertama, bagian paling inti atau RBD (Retail Business District) dengan kegiatan dominan pertokoan, perkantoran dan jasa; kedua, bagian di luarnya atau WBD (Wholesale Business District) yang ditempati oleh bangunan dengan peruntukan kegiatan ekonomi skala besar, seperti pasar, pergudangan (warehouse), dan gedung penyimpanan barang supaya tahan lama (storage buildings).

PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR SECARA TERPADU DAN BERKELANJUTAN YANG BERBASIS MASYARAKAT

lukita purnamasari PENDAHULUAN Indonesia merupakan Negara Kepulauan dengan jumlah pulau yang mencapai 17.508 dan panjang garis pantai kurang lebih 81.000 Km (DKP, 2008). Keadaan ini menyebabkan kawasan pesisir menjadi andalan sumber pendapatan masyarakat Indonesia. Secara umum, wilayah pesisir dapat didefenisikan sebagai wilayah pertemuan antara ekosistem darat, ekosistem laut dan ekosistem udara yang saling bertemu dalam suatu keseimbangan yang rentan (Beatly et al, 2002). Menurut Kay dan Alder pesisir adalah wilayah yang unik, karena dalam konteks bentang alam, wilayah pesisir merupakan tempat bertemunya daratan dan lautan. Lebih jauh lagi, wilayah pesisir merupakan wilayah yang penting ditinjau dari berbagai sudut pandang perencanaan dan pengelolaan. Departemen Kelauatan dan Perikanan dalam rancangan Undang-undang Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu mendefenisikan wilayah pesisir sebagai kawasan peralihan yang menghubungkan ekosistem darat dan ekosistem laut yang terl

FUNGSI RTH (Ruang Terbuka Hijau)

Penataan ruang adalah proses perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian ruang. Di DKI Jakarta, pelaksanaannya dilakukan oleh gubernur dengan memperhatikan pertimbangan departemen, lembaga dan badan pemerintah, serta berkoordinasi dengan pemerintah daerah sekitarnya, sesuai ketentuan UU. Tujuannya untuk meningkatkan mutu lingkungan hidup perkotaan yang nyaman, segar, bersih, sebagai sarana pengamanan lingkungan, menciptakan keserasian lingkungan alam dan lingkungan binaan yang berguna bagi kepentingan masyarakat. Manfaat  penyediaan ruang terbuka hijau adalah menumbuhkan kesegaran, kenyamanan, keindahan lingkungan, menurunkan polusi dan mewujudkan keserasian lingkungan. Ruang Terbuka Hijau ( RTH ) kota bermanfaat mengisi hijau tumbuhan dan pemanfaatannya bagi kegiatan masyarakat. Berdasarkan tata letaknya, RTH kota bisa berwujud ruang terbuka kawasan pantai ( coastal open space ), dataran banjir sungai ( river flood plain ), ruang terbuka pengaman jalan bebas hambatan ( greenways

TATA CARA PENULISAN MAKALAH / TUGAS AKHIR SEMESTER

FORMAT §   Jumlah kata ( word count ) : 4.000 – 5.000 ; atau 10 – 12 halaman §   Ukuran kertas A4 §   Tidak perlu dijilid dan tidak perlu diberi mika. Cukup dijepret di sebelah kiri. Sampul mencantumkan: judul Tugas Akhir Semester Akuntansi Sektor Publik, Nama dan NIM (jika kelompok, urutan NIM dicantumkan ascending ). §   Pilihan font : Times New Roman (12), Palatino Linotype (11), Arial (11) §   Mencantumkan nomor halaman di bagian bawah , center §   Margin kanan, kiri, atas dan bawah menggunakan ukuran default atau standar §   Spasi: 1,5, plihan alignment : kiri, atau justified §   Paragraf menjorok ke dalam, dengan jarak spasi 1,5 dengan paragraf sebelumnya §   Surat pernyataan bahwa makalah yang dibuat adalah bukan plagiat dan hasil karya sendiri (ditandatangani dan diberi nama lengkap dan NIM) SISTEMATIKA PENULISAN Sistematika penulisan makalah adalah sebagai berikut:

URBANISASI

Tugas MID. Mata Kuliah  : Manajemen Perkotaan                                                                                                                                     URBANISASI Urbanisasi   adalah perpindahan penduduk dari   desa   ke   kota . Urbanisasi adalah masalah yang cukup serius bagi kita semua. Urbanisasi merupakan fenomena yang dialami oleh kota-kota besar diIndonesia khususnya. Urbanisasi tersebut terjadi karena belum meratanya pertumbuhan wilayah terutama antar daerah pedalaman dengan daerah perkotaan. Semakin besarnya perbedaan antar  tingkat pertumbuhan wilayah menyebabkan semakin tingginya tingkat urbanisasi. Persebaran penduduk yang tidak merata antara desa dengan kota akan menimbulkan berbagai permasalahan kehidupan sosial kemasyarakatan. Jumlah peningkatan penduduk kota yang signifikan tanpa didukung dan diimbangi dengan jumlah lapangan pekerjaan, fasilitas umum, aparat penegak hukum, perumahan, penyediaan pangan, dan lain sebagainya tentu a

Teori Kemiskinan dan Kebijakan yang di Ambil Pemerintah Untuk Mengatasinya

Mata Kuliah              :   Pembangunan   Masyarakat (Community Development) Teori Kemiskinan dan Kebijakan yang di Ambil Pemerintah Untuk Mengatasinya TEORI KEMISKINAN Pada dasarnya, kemiskinan merupakan persoalan klasik yang telah ada sejak umat manusia ada. Kemiskinan merupakan persoalan kompleks, berwajah banyak, dan tampaknya akan terus menjadi persoalan aktual dari masa ke masa. Meskipun sampai saat ini belum ditemukan suatu rumusan ataupun formula penanganan kemiskinan yang dianggap paling berdayaguna, signifikan, dan relevan, pengkajian konsep dan strategi penanganan kemiskinan harus terus menerus diupayakan. Pengupayaan tersebut tentu sangat berarti hingga kemiskinan tidak lagi menjadi masalah dalam kehidupan manusia. Seperti diketahui, terdapat banyak teori dan pendekatan dalam memahami kemiskinan. Namun jika disederhanakan, setidaknya dalam untuk keperluan penelitian ini, maka terdapat dua paradigma atau teori besar ( grand theory ) mengenai kemiskinan: yakni

PROBLEM SET PEMBANGUNAN MASYARAKAT

Mata Kuliah              :   Pembangunan   Masyarakat (Community Development) D PROBLEM SET PEMBANGUNAN MASYARAKAT  (COMMUNITY DEVELOPMENT) 1.             Jelaskan perbedaan antara definisi Community Development yang dikemukakan oleh PBB dan definisi yang dikemukakan oleh Christenson dan Robinson. Jawab: ·          Menurut PBB pengembangan masyarakat adalah suatu proses, baik ikhtiar masyarakat yang bersangkutan yang diambil berdasarkan prakarsa sendiri, maupun kegiatan pemerintah dalam rangka memperbaiki kondisi ekonomi, sosial dan kebudayaan berbagai komunitas, mengintegrasikan berbagai komunitas itu kedalam kehidupan bangsa, dan memampukan mereka untuk memberikan sumbangan sepenuhnya demi kemajuan bangsa dan negara, berjalan secara terpadu didalam proses tersebut. ·          Pengembangan masyarakat sebagai suatu proses dimana masyarakat yang tinggal pada lokasi tertentu mengembangkan prakarsa untuk melaksanakan suatu tindakan sosial (dengan atau tanpa intervensi)

Cara Meng-Upload Video ke Youtube

Untuk mengirimkan (upload) video ke youtube, kita harus login terlebih dahulu. Kalau kita sudah mempunyai email dari google (gmail), username dan password-nya bisa kita pake untuk login (Login with your Google account ), kalau belum punya kita harus daftar dulu (Sign Up) di youtube untuk mendapatkan username dan password. Langkah-langkah daftar akun di google (gmail) • Buka http://mail.google.com • Klik tombol Signup atau Buat Akun • Isi semua kotak pada form isian di bawah ini : Pada waktu mengisi Password, buatlah password dengan kombinasi abjad dan angka. Google biasanya akan menolak bila password yang kita masukan mempunyai kerumitan sandi yang lemah, usahakan kerumitan sandinya rumit. • Setelah semua kotak di isi, klik tombol Saya menerima. Buat akun saya. • Bila proses pendaftaran berhasil, maka akan muncul halaman seperti di bawah ini :

contoh makalah “perkembangan ekonomi di kota Bau-Bau”

  BAB 1 PENDAHULUAN A.       LATAR BELAKANG Selama hampir setengah abad, perhatian utama masyarakat perekonomian dunia tertuju pada cara-cara untuk mempercepat tingkat pertumbuhan pendapatan nasional. Para ekonom dan politisi dari semua negara, baik negara-negara kaya maupun miskin, yang menganut sistem kapitalis, sosialis maupun campuran, semuanya sangat mendambakan dan menomorsatukan pertumbuhan ekonomi ( economic growth). Pada setiap akhir tahun, masing-masing negara selalu mengumpulkan data-data statistiknya yang berkenaan dengan tingkat pertumbuhan GNP relatifnya, dan dengan penuh harap mereka menantikan munculnya angka-angka pertumbuhan yang membesarkan hati. “Pengejaran pertumbuhan” merupakan tema sentral dalam kehidupan ekonomi semua negara di dunia dewasa ini. Seperti kita telah ketahui, berhasil-tidaknya program-program pembangunan. di negara-negara dunia ketiga sering dinilai berdasarkan tinggi-rendahnya tingkat pertumbuhan outp

Urugensi Pengaturan Zona Dalam Upaya Pengendalian Pemanfaatan Ruang Daerah Berkelanjutan

Dalam  mewujudkan kualitas ruang berkelanjutan yang sesuai dengan rencana tata ruang, diperlukan instrument pengendalian yang mencakup seluruh aspek penataan ruang. Dalam hal ini, instrumen tersebut dapat digunakan sebagai pengendalian pemanfaatan ruang wilayah/daerah untuk mengarahkan pemanfaatan zona, terutama terkait erat dengan aktivitas kota yang berkembang yang seringkali memberikan dampak buruk bagi kepentingan umum. Pasca diterbitkannya Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang menyebabkan terjadinya perubahan dalam hal penataan ruang, dimana daerah mempunyai hak penuh untuk melaksanakan penataan ruang di daerahnya. Pergantian sistem pemerintahan tersebut berdampak positif terhadap penataan ruang diantaranya adalah Pemerintah Daerah dapat mengawasi pembangunan di daerahnya secara bertanggungjawab penuh sehingga pembangunan sesuai dengan aspirasi masyarakatnya. Oleh karena itu, dalam upaya pengen

Dinamika Perkembangan Kota Bau-bau

Guna mengantisipasi dinamika perkembangan Kota Baubau yang semakin dinamis, maka perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian ruang di Kota Baubau perlu dilakukan secara integral melalui Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Baubau (RTRW). Hal ini ditujukan agar terjadi kesesuaian antara penggunaan ruang terhadap kapasitas maksimal daya tampung Kota Baubau guna menciptakan keserasian dan keseimbangan lingkungan, baik dari segi fungsi dan intensitas penggunaan tanah antar bagian wilayah kota maupun dalam satu bagian wilayah kota. Disamping itu, ditujukan pula bagi upaya mengoptimalkan pemanfaatan ruang untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna pelayanan sarana dan prasarana perkotaan sesuai dengan jenjang fungsinya masing-masing. Dalam penataan ruang kota, masing-masing satuan sistem palayanan memiliki kedudukan yang penting sebagai dasar perencanaan yang lebih detail. Satuan berupa Bagian Wilayah Kota (BWK) dikelompokkan sesuai kesamaan fungsi, adanya pusat tersendiri, kede

Pengenalan Kota

Suatu kota dengan segala aktivitas yang ada di dalamnya akan mengalami perkembangan atau perubahan dari waktu ke waktu. Aktivitas sosial, ekonomi, bahkan politik di suatu kota dapat mempengaruhi bentuk dan struktur kota yang ada dan sudah lama terbentuk. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan tersebut pasti membutuhkan lahan. Jika suatu kota dibangun tanpa perencanaan yang baik maka penggunaan lahan tersebut secara langsung akan mengakibatkan bentuk dan struktur kota yang baru, dan ini akan berpengaruh pula pada aspek–aspek lain di dalam kota tersebut. Pemahaman terhadap bentuk dan struktur kota dapat digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik suatu kota yang dapat membantu memperlancar jalannya proses perencanaan kota dalam rangka mencari solusi permasalahan kota. Dalam tulisan ini akan dipaparkan ringkasan literatur mengenai definisi, bentuk dan struktur kota dengan harapan arti penting yang berkaitan dengan perencanaan kota dapat mudah dipahami.

OPSI 2012 Teknik PWK

Teknik Planology  atau biasa di sebut Teknik perencanaan wilayah dan kota (Tek.pwk) adalah salah satu jurusan di UIN Alauddin makassar. Jurusan ini bisa di bilang jurusan favorit karena pendaftarnya cukup besar dari tahun ke tahun. Ini adalah pekerjaan rumah yang besar bagi senior senior untuk menyatukan visi dan misi serta membantu menciptakan kesolidaritasan tiap angkatan juga membantu mereka menemukan jati dirinya sebagai seorang teknikers sejati yang pantang menyerah, bermental kuat, mandiri dan tidak cengeng dalam menghadapi kehidupan ini kedepannya. Senior juga mengajarkan bagaimana berproses dan mengenalkan dunia PWK itu seperti apa bentuknya dan modelnya. Salah satu kegiatan bina akrab untuk mahasiswa calon planners UIN makassar biasa  disebut OPSI yaitu satu kegiatan tahunan yang membedakan Tek.pwk UIN Makassar dengan tek. pwk di universitas lain.